Tidak terasa sudah 5 tahun mengenal BTOB. Untuk teman-teman pembaca yang belum tahu, BTOB adalah salah satu boyband group Korea Selatan yang sudah debut sejak 2012 dan kini menginjak 10 tahun. Salah satu alasan grup ini spesial adalah kualitas vokal dan entertainment skill yang tidak bisa diragukan.
Sebelum 2017, percayalah, saya sama sekali tidak mengenal aktor/band K-pop karena kurang relate dan interested dengan konsep-konsepnya. Mengenal BTOB di tahun 2017 bermula dari tertarik pada aktor Yook Sungjae yang menjadi main lead 'sedih' di drama School 2015. Menonton drama ini pun juga atas rekomendasi teman saya. Karena memang akting dan dramanya yang bagus, saya jadi mencari tahu banyak tentang background-nya dan akhirnya tahu bahwa Sungjae bukan berangkat dari aktor, melainkan boyband K-pop. Bertemulah saya dengan nama BTOB di mana Sungjae adalah member termuda dari 7 orang (Seo Eunkwang, Lee Changsub, Lee Minhyuk, Im Hyunsik, Shin Peniel, Jung Ilhoon, dan Yook Sungjae) di grup tersebut.
Konser BTOB Sebelum Wamil (Sumber: Instagram @btob_silver_light) |
Di luar perkiraan, ternyata BTOB ini adalah boyband yang tidak berkonsep seperti boyband K-pop pada umumnya. Fokusnya adalah pada jenis musik ballad sehingga saya mudah familiar dengan konsep stage-nya karena mirip-mirip dengan tren negara sendiri. Terlebih lagi, BTOB selalu lebih baik ketika bernyanyi live dan biasa memakai nada-nada tinggi dengan kelas kualitas vokal yang sangat baik. Tidak banyak K-pop group yang bisa menunjukkan itu.
Logo BTOB (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
Di 2017 itu, BTOB sedang mempromosikan albumnya Brother Act yang lagu utamanya berjudul Missing You. Ternyata lagu itu adalah lagu yang melejit pada periodenya dengan memenangkan 7 penghargaan di acara musik Korea. Ini bukan prestasi yang biasa saja untuk K-pop alias bukan prestasi yang mudah dan lazim. Dengan kata lain, saat itu BTOB memang sedang mengalami masa terbaiknya sejak debut. Bahkan di tahun yang sama, BTOB juga menerima penghargaan 2017 Korean Popular Culture and Arts Awards dari Ministry of Culture, Sports and Tourism's Korea Creative Content Agency, juga berkat lagu Missing You dan lagu-lagu sebelumnya. Lagunya memang bagus dan recommended untuk penyuka lagu ballad. Saya sendiri tidak tahu apakah termasuk penyuka ballad atau bukan, tapi mendengar lagu-lagu BTOB menurut saya cocok. Yang penasaran dengan lagunya, bisa coba mendengarkan di link-link Youtube yang sudah saya sediakan ya!
Saya punya banyak lagu favorit dari BTOB. Dari main song-nya, saya paling suka Missing You, Only One for Me, The Song, Way Back Home, dan I'll be Your Man. Lagu utama lainnya tentu tetap favorit juga, tapi yang paling suka di antaranya yang sudah saya sebutkan. Dari side song-nya saya sering mendengarkan Blue Moon, Someday, Be Together, Dreamer, dan masih banyak lagi. Lagu sub-unit BTOB-BLUE berjudul When It Rains dan Stand by Me dan sub-unit BTOB4U berjudul Outsider juga tidak kalah bagus. Untuk lagu individu, saya paling suka Come with the Wind oleh Yook Sungjae dan Gone dari Lee Changsub. Dari sekian banyak lagu, beberapa di antaranya dikomposeri sendiri oleh member-nya, yaitu Hyunsik, Minhyuk, dan Ilhoon; termasuk lagu-lagu utama di 4 album terbaru seluruh member; yakni Missing You, Only One for Me, Beautiful Pain, dan The Song yang dikomposeri sendiri oleh Hyunsik.
Kembali mengingat 5 tahun lalu itu, ketika saya masih studi S2, lagu-lagu BTOB menemani saya mengerjakan tugas dan tesis. Saya ingat betul vibe yang dirasakan ketika mendengarkan lagu BTOB di sebuah kamar kost bernuansa rumah di Bulaksumur Yogyakarta. Rasanya seperti tenang, hangat, dan semangat. Ah, jadi teringat kost itu lagi. Kost yang memang berupa kamar di sebuah rumah warga. Daripada kosong, maka disewakan untuk kost. Nuansa Yogyakartanya sangat melekat dan terasa nyata ketika tinggal di sana. Sekarang rumah kost itu sudah kosong, pemiliknya sudah berpulang tahun 2021 lalu, seorang nenek berusia 90 tahun yang baik hati meskipun sudah sering lupa. Dirawat oleh seorang ART yang sudah seperti bude saya sendiri dan dihuni juga oleh anak-anak dari nenek itu. Memang seperti menginap di rumah saudara sendiri. Ketika si nenek berpulang, anak-anak dan ARTnya pindah dari rumah itu.
Kembali ke BTOB.
BTOB memang bukan boyband biasa. Saya jatuh hati dengan BTOB justru karena konsepnya yang berbeda dengan boyband K-pop lain dan karya-karyanya yang luar biasa bagus. Vokalnya semua high quality. Tidak semua boyband K-pop punya kualitas vokal setingkat BTOB. Bahkan sering orang-orang menyebut bahwa BTOB adalah best vocal group. Tidak salah, mereka juga sempat menerima penghargaan formal berupa Best Vocal Group Awards pada Golden Disk Awards di tahun 2016, di samping puluhan penghargaan lainnya yang sudah dicapai. Sedih sekali di tahun 2018 saat BTOB tampil di Jakarta, saya tidak bisa menyaksikan langsung karena sedang fokus tesis.
Mendalami lebih jauh tentang BTOB, seluruh member-nya yang berjumlah 7 orang punya jiwa lawak, sangat 'berisik', banyak tingkah, 'koplak', dan moodboster. 😍 Yook Sungjae sendiri bisa dikatakan member paling terkenal karena bermain di drama hit Goblin dan School 2015 dan pernah menjadi host variety show Master in the House selama 2 tahun, sehingga memberikan andil besar pada kepopuleran BTOB. Namun di luar peran Sungjae, BTOB sendiri memang terkenal sebagai 'grup komedi' di Korea Selatan. Yah, mungkin video ini bisa membantu memahami seperti apa gambaran BTOB di sehari-harinya.
Gara-gara promosi Missing You menggunakan konsep cool dan serius, saya jadi sempat 'tertipu' tentang image grup ini. Saya mengira karakter member grupnya fierce dan jaim, tapi ternyata jauh dari itu. 😂 Bahkan manajernya pun sempat protes dan mengaku menyerah dengan mereka karena terlalu berisik dan 'sulit diatur'. Namun profesionalisme grup ini tidak perlu dipertanyakan lagi; di panggung, vokal dan performa tetap yang terbaik. Selain itu, BTOB juga selalu menyebut Melody (sebutan fandom BTOB) di setiap momen penampilan bahkan lagu-lagunya, yang ini menunjukkan rasa sangat menghargainya BTOB kepada fans.
BTOB Setelah Konser Sebelum Wamil (Sumber: Instagram @cube_official_btob) |
BTOB Saat Live Performance Lagu Missing You (Sumber: M-Net) |
Tahun 2022 adalah 10 tahun BTOB sejak debut. Tentunya ini adalah tahun spesial. Selain karena berusia 10 tahun, tahun ini juga menjadi momen comeback pertama mereka setelah berkumpul kembali dari wajib militer (wamil). Tepatnya setelah 4 tahun BTOB beraktivitas dengan member tidak lengkap karena bergantian wamil, di tahun 2022 ini mereka kembali berenam. Ya, berenam. Sangat disayangkan, di tahun 2020, salah satu member, yaitu Jung Ilhoon tersandung kasus mariyuana sehingga harus keluar dari BTOB. Jika mengingat personality Ilhoon yang sangat baik dan hubungan yang sudah seperti keluarga dengan member lain di sehari-harinya, kejadian ini sangat sulit dipercaya oleh para Melody. Pasti senangnya Melody di 10 tahun BTOB ini tidak sempurna karena member yang tidak lengkap seperti sebelumnya.
Di tahun ke-10 berkarya ini, BTOB mengeluarkan album yang seluruh lagunya luar biasa! Album Be Together dengan 13 lagu di dalamnya ini dipersembahkan untuk Melody. Kesemuanya bernuansa positive vibes dan disusun dengan lirik yang punya arti dalam. Lagu utama The Song ditulis dengan makna menyentuh tentang rasa rindu pada Melody disertai movie video yang digarap dengan memukau. Side song paling favorit selain Be Together yaitu It's All Good dan Blooming Day. Yang penasaran, bisa langsung klik link lagunya ya!
Dalam mempromosikan album 10 tahun debut ini, BTOB semakin aktif tampil dalam berbagai variety show yang membuktikan skill-nya. Selain Beatcom (sitcom mingguan BTOB) yang tetap tayang, BTOB juga membuat variety show sendiri bernama Born to BTOB. Konten-kontennya hampir semua menyediakan bahasa Inggris dengan semakin dikenalnya BTOB secara internasional. Di samping variety show, BTOB juga selalu menampilkan stage performance di berbagai acara musik tanpa lipsync seperti biasanya disertai ending fairy yang tidak ada serius-seriusnya. 😂
BTOB Album Jacket Photos (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
BTOB's Be Together Album Theme - Be Blue Version (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
BTOB's Be Together Album Theme - Be Love Version (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
BTOB Saat Mempromosikan The Song di Acara Musik (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
BTOB Menang Peringkat 1 di M! Countdown'! (Sumber: Twitter @OFFICIALBTOB) |
Berkat aktivitas promosi album Be Together yang menandai kembalinya BTOB full member, BTOB berhasil meraih peringkat 2 pada boy group brand reputation rankings bulan Maret 2022 (setelah BTS yang tidak pernah turun dari peringkat 1). Prestasi ini berada di luar ekspektasi Melody dan merupakan prestasi yang sulit diraih untuk boyband yang baru selesai wamil. BTOB sukses menarik kembali atensi publik pada karya-karyanya setelah 4 tahun tidak beraktivitas bersama seluruh member. BTOB kini semakin dikenal secara internasional setelah banyak kegagalan dan perjuangan. Seluruh Melody semakin bangga dengan capaian BTOB ini.
Perbedaan BTOB yang sebelumnya dengan saat 10 tahun ini adalah semakin profesionalnya dalam berkarya. Performa tentunya terus meningkat dan terlihat lebih matang jika dibandingkan dengan sebelum wamil. Di usia member yang berada di angka 30-an, kini BTOB sudah berada pada level senior yang disegani oleh grup-grup yang lebih muda di industri K-pop. Keakraban antar-member masih sama seperti sebelumnya, meskipun kini tidak lagi selengkap dahulu. BTOB tetap tampil seperti sedia kala yang tidak jaga image dan selalu cerah. 💙
Semoga BTOB semakin bersinar dan bisa melewati 10 tahun berikutnya. Juga, semoga BTOB selalu menebar virus bahagia kepada seluruh pemirsa. Saya sendiri berharap suatu saat nanti bisa bertemu langsung dengan BTOB dalam keadaan yang baik, entah di tahun berapa, namun semoga bisa menjadi kenyataan. BTOB is the first and last K-pop group I stan.
Tetaplah berkarya, BTOB. Melody is waiting for you and always being proud of you.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar