Sesekali menulis yang tidak serius lagi ya, teman-teman. Di postingan ini, saya ingin cerita tentang pengalaman mengejar kesayangan Melody yang tidak lain adalah BTOB. Namun, spesialnya, pengalaman ini langsung saya rasakan di negaranya, yaitu Korea Selatan.
Di tahun 2024, terhitung 7 tahun saya menjadi Melody. Setelah pertama menonton konsernya tahun 2022 di Jakarta, karena saat itu hanya empat member yang hadir (Seo Eunkwang, Lee Minhyuk, Lee Changsub, dan Im Hyunsik), saya jadi punya mimpi lain untuk suatu saat bisa menonton konser BTOB full member (plus Shin Peniel dan Yook Sungjae).
Momen impian itu kemudian saya dapatkan tepat sebelum berangkat studi lanjut di negeri kanguru. Saya ingin membuat momen bertemu BTOB kali ini sebagai energi untuk memulai perjalanan baru hingga empat tahun mendatang. Setiap tahun, saya selalu berharap ada kesempatan di akhir tahun atau di bulan Maret untuk menyaksikan konser atau fanmeeting BTOB. Singkat cerita, BTOB merilis info BTOB Fancon "Our Dream" yang diadakan di bulan Maret 2024 di Seoul, tepat sehari setelah 12th anniversary-nya. Dengan berbagai pertimbangan, di sela kesibukan persiapan studi dan pekerjaan, saya memutuskan untuk melakukan perjalanan ke Seoul.
BTOB Fancon "Our Dream" in Seoul (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Sejujurnya, keputusan menonton fancon ini adalah yang ternekat yang pernah saya ambil. Pertama karena saya berangkat seorang diri. Kedua, saya hanya punya waktu tiga hari untuk seluruh perjalanan karena kesibukan pekerjaan. Jadi, perjalanan Surabaya-Seoul ini semata-mata memang didedikasikan untuk datang, menonton BTOB, dan pulang. Namun, tentunya, perjalanan ini menarik dan menjadi salah satu core memory.
Fancon BTOB di Seoul diadakan selama tiga hari pada tanggal 22, 23, dan 24 Maret 2024 di SK Olympic Handball Gymnasium. Sayangnya, saya hanya bisa menonton di hari terakhir karena tidak bisa berangkat ke Seoul lebih awal. Fancon hari ketiga ini dimulai pukul 17.00 KST dan berakhir pada pukul 20.00 KST. Tiketnya dapat dibeli melalui Global Interpark seminggu sebelum acara berlangsung. Saya sendiri memperoleh tiket saat presale yang dikhususkan untuk BTOB Weverse membership.
Saya sampai di venue pukul 14.00 KST dan menyempatkan diri untuk membeli beberapa official photocards. Setelahnya, saya bertemu dengan beberapa Melody dari Malaysia, Korea, dan Filipina. Pengalaman mengesankan bisa mengobrol dengan sesama fans BTOB dari negara lain. Menariknya, sesama fans itu bisa nyambung meskipun baru pertama kalinya bertemu satu sama lain.
Suasana di depan SK Olympic Handball Gymnasium sebelum fancon hari ketiga (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Wristband BTOB Fancon (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Official photocard BTOB Fancon in Seoul (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Dari pengalaman menyaksikan konser BTOB langsung di Korea ini, ada beberapa hal yang bisa saya bagikan. Sebagian besar pengalaman ini bisa saja spesifik berlaku hanya dengan BTOB.
Pertama, vokal seluruh member BTOB memang semuanya keren! Suaranya Yook Sungjae dan Shin Peniel yang sebelumnya saya belum pernah mendengarkan live, ternyata memang nyata sebagus itu. Tidak banyak band yang bisa menyanyikan lagu live dan se-powerful itu. Pertama mereka keluar ke stage, saya merinding dan justru menangis dalam diam sementara Melody lain bernyanyi bersama BTOB. Saya baru berhenti menangis sampai dengan lagu kedua. 😠Rasanya sangat terharu bisa merasakan momen langka ini, all the way from Indonesia dan menyaksikan langsung boyband favorit satu-satunya di depan mata. Full team!
Kedua, harga tiket konser yang diadakan langsung di Korea Selatan cenderung lebih terjangkau dibanding dengan harga tiket di Indonesia. Saya sempat bertanya ke teman yang mengikuti fandom lain apakah ini valid untuk semua konser K-band, dan teman saya mengonfirmasi benar. Tapi memang harusnya masuk akal. Jika diadakan di negaranya langsung, manajemen band tidak perlu mengeluarkan biaya untuk transportasi artis maupun additional cost lainnya yang hanya terjadi jika konser diadakan di luar Korea. Sebaliknya, jika konser diadakan, misalnya di Jakarta, penyelenggara bukan langsung dari manajemen, tapi menggandeng promotor domestik yang tentunya mengenakan biaya-biaya tertentu untuk mendatangkan artis dan menyelenggarakan acara.
Yang unik dari tiket fancon BTOB adalah tidak ada pembedaan harga tiket untuk tempat duduk yang berbeda. Jadi, semua seat dikenakan tarif sama. Tidak ada istilah VVIP, VIP, atau jenis seat lain. Saya belum banyak meriset apakah di konser band lain juga demikian, tapi menurut saya ini hal yang baik.
Stage fancon BTOB in Seoul (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Ketiga, Melody memang fandom yang adem ayem dan baik hati. Saya banyak bertanya selama berada di venue acara dan para Melody menyambut baik dengan menjawab atau membantu. Ada juga yang memberikan freebies, seperti umumnya saat konser berlangsung. Sejauh yang saya amati, saya tidak menemukan Melody yang kasar atau agresif. Fanchant-nya juga sebagus itu, mendengarkan langsung dari Korean Melody.
Keempat, entah ini hanya berlaku pada Melody, atau semua fans Korea seperti ini: fans tidak mengangkat HP terlalu tinggi ketika merekam penampilan artis untuk menghargai fans lain di belakangnya. Jadi, masing-masing bisa mendapatkan jepretan yang bagus tanpa terhalang fans di depannya. Namun, karena saya berada di posisi standing dan saya golongan menengah ke bawah dalam hal tinggi badan, saya hanya berhasil mengambil beberapa foto dan video yang bagus. Juga, saya lebih fokus pada penampilan live-nya ketimbang merekam, karena fancam dari Melody lain yang berseliweran di Twitter/Youtube biasanya lebih high quality.
Foto bersama BTOB dan Melody (Sumber: Instagram @official_btob) |
Kelima, ketika menonton konser langsung di Korea, kita harus siap gagal paham dengan apa yang disampaikan artis. Ini hanya berlaku bagi yang belum fasih bahasa Korea, termasuk saya sendiri. 🤣 Jadi, kadang-kadang saya hanya ikut-ikut tertawa ketika Melody tertawa karena tidak paham dengan yang disampaikan BTOB. Namun secara umum, BTOB sudah naturally kocak sehingga dari tingkahnya saja sudah lucu.
Keenam, ini adalah kali pertama melihat Sungjae langsung dan faktanya, Sungjae memang se-glowing itu. Bahkan, aslinya lebih bersinar, benar-benar manusia dari 'dunia yang berbeda'! Meskipun saya mendapatkan posisi yang agak jauh dari stage, tapi fakta bahwa Sungjae se-handsome itu tidak bisa diabaikan. 👀 Ya, jadi memang se-worth it itu memutuskan untuk menonton fancon kali ini!
BTOB Seo Eunkwang (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
BTOB Lee Minhyuk (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
BTOB Lee Changsub (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
BTOB Im Hyunsik (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
BTOB Shin Peniel (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
BTOB Yook Sungjae (Sumber: Dokumentasi Pribadi) |
Jadi begitulah kurang lebih pengalaman menyaksikan BTOB konser langsung di negaranya. Sebuah pengalaman yang berkesan dan mengena di hati. Akhirnya, terwujud mimpi bisa bertemu langsung (meskipun tidak in person face-to-face) dengan semua member BTOB. Kalau bukan karena BTOB, tidak ada ceritanya saya melakukan perjalanan Surabaya-Seoul dalam waktu hanya tiga hari. Terima kasih BTOB, sudah menghidupkan mimpi dan menjawab ketidakmungkinan. Nyatanya, mimpi itu bisa diwujudkan meski tidak mudah perjalanannya. Sesuai namanya "Our Dream", perjalanan ini adalah sebuah mimpi.
Saya sangat berharap suatu saat bisa berkesempatan berjumpa dengan BTOB. Tidak ada kata cukup untuk mengikuti perjalanan musik BTOB. I am a proud Melody!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar